
Kolaborasi Program Studi Desain Produk dan Kriya Tekstil dan Fashion FIK Telkom University dalam Pengembangan Seragam Zero Waste Guru TPA Miftahul Rohman
Bandung, 2025 – Program Studi Desain Produk dan Kriya Tekstil dan Fashion Fakultas Industri Kreatif Telkom University melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat yang bertujuan merancang dan memproduksi seragam harian guru TPA Miftahul Rohman berbahan viscose–katun sisa produksi dengan pendekatan Zero Waste Fashion Design. Kegiatan ini merupakan wujud kolaborasi multidisipliner antara kedua program studi untuk menjawab kebutuhan kenyamanan, identitas, dan penerapan prinsip berkelanjutan dalam konteks lembaga pendidikan non-formal di Desa Mekarwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Pendekatan partisipatif diterapkan sejak tahap awal melalui penyebaran kuesioner online dan pendataan ukuran guru, yang kemudian dijadikan dasar pemilihan desain dan penentuan pola skala 1:4. Hasil kuesioner menunjukkan mayoritas guru memilih Desain B dengan lengan lurus, bukaan depan dan potongan longgar sedang. Berdasarkan data kebutuhan ukuran rentang S hingga XL, tim menyusun modul pola yang dapat direproduksi mandiri oleh mitra.
Tahap produksi dilaksanakan pada 6 Juli 2025, dimulai dengan demonstrasi pembuatan pola tanpa limbah dan praktik penjahitan seragam prototype. Proses fitting melibatkan 6 (enam) orang guru untuk memperoleh umpan balik terkait kenyamanan, fleksibilitas gerak dan kesesuaian struktur tunik dengan aktivitas mengajar sehari-hari. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan tingkat permeabilitas udara hingga 30% dibanding seragam poliester sebelumnya, serta kemudahan perawatan tanpa mengorbankan estetik busana .
Sebagai tindak lanjut, kedua program studi menawarkan pelatihan pembuatan seragam Zero Waste kepada masyarakat luas. Modul pola dan panduan jahit yang dikembangkan diharapkan menjadi warisan pengetahuan dan membuka peluang adaptasi desain di komunitas lain. Kolaborasi ini tidak hanya memenuhi target luaran, tetapi juga memperkuat kapasitas akademik dan pemberdayaan masyarakat melalui penerapan prinsip berkelanjutan dalam desain produk.