UPAYA MELATIH JIWA URBAN FARMING HIDROPONIK DILINGKUNGAN CIKUTRA KOTA BANDUNG

Masyarakat kota merupakan masyarakan urbanisasi berasal dari beberapa daerah bercampur menjadi masyarakat yang heterogen. Faktor pendidikan, ekonomi, sosial dan lingkungan memperlihatkan dari cara bersikap dan bertingkahlaku dalam kepedulian lingkungan dimasyarakat. Mengaplikasikan kebiasaan hidup bersih dan negkonsumsi makanan sehat  dan bergizi untuk merubah gaya hidup  sehat yang terhindar dari penyakit. Disisi lain perlunya menjaga lingkungan masih terbilang rendah. Kelurahan Cikutra di Rw 06  Rt 05 dengan ekologi lingkungan padat penduduk, sibuk dengan rutinitas, dekat dengan pusat kota, lingkungan tertutupi oleh aspal dan sedikit lahan tanah untuk berkebun, tidak menutup kemungkinan jika dibiarkan tumbuh penyakit, stanting pada anak, dan tingkat stres meningkat. Hal ini perlu perbaikan dari pola gaya hidup masyarakat yaitu dari segi kesehatan, cara berfikir, olah raga, dan hidup bersih dengan implementasi  berupa pelatihan awal adalah mengaplikasikan jiwa urban farming dengan teknik hidroponik pada masyarakat kecamatan Cikutra Kelurahan Cibenying Kidul Kota Bandung. Penggunaan metode (PAR) Participatory Action Research yang bertujuan pada memperdayakan masyarakat dengan progres berupa mengembangkan ilmu pengetahuan di tengah masyarakat untuk menjadi masyarakat yang mandiri dan tim pengabdian sebagai fasilitator. Urban Farming dengan menerapkan teknik hidroponik dengan model NFT (Nutrient film engineering) 200cm x 150 cm dengan memiliki 110 lubang tanam mampu dapat menghasilkan 8 sampai dengan 10 kilo kangkung. Hal ini menjadi sebuah upaya mengatasi permasalahan, menanamkan merupakan salah satu mengatasi stres, dan mengkonsumsi sayur hasil hidroponik membantu memperbaiki ketahanan pangan terutama memperbaiki pola hidup sehat.

Admin Prodi Desain Produk Fakultas Industri Kreatif Telkom University

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Ruas yang wajib ditandai *